Counter Strike 2 resmi dirilis oleh Valve pada September 2023.
Game ini merupakan pembaruan atau update dari Counter-Strike: Global Offensive (CS:GO). Sejumlah fitur baru pun pasti ditambahkan dalam game ini.
CS2 juga sudah bisa dimainkan secara gratis lewat platform distribusi game milik Valve, Steam.
Berikut sejumlah perbedaan antara CS 2 dengan CS:GO:
Engine baru
CS:GO digarap menggunakan mesin game Source generasi pertama. Kini Valve mulai mengandalkan Source 2.
Source 2 sendiri digunakan untuk pengembangan game Dota 2, Artifact, Dota Underlords, dan Half-Life: Alyx.
Map
Counter-Strike memiliki peta yang dibagi menjadi tiga kategori, yaitu Touchstone Maps, Upgrade Maps, dan Overhaul Maps.
Touchstone Maps merupakan peta Counter-Strike ikonik yang tidak banyak mendapatkan perubahan.
Upgrade Maps memanfaatkan mesin Source 2, untuk menghadirkan objek, pencahayaan, dan refleksi cahaya yang lebih realistis, misalnya peta Nuke dan Ancient.
Kemudian untuk Overhaul Maps adalah peta yang dibuat ulang (remake) dengan menggunakan Source 2, seperti peta Overpass, Inferno, dan Italy.
Mode
Counter-Strike 2 membawa lima mode yang bisa dimainkan, yakni Premier, Competitive, Wingman, Casual, dan Deathmatch.
Setiap mode ini sebelumnya juga dapat dinikmati di CS:GO. Bedanya, CS:GO juga memiliki mode lainnya seperti Arms Race, Flying Scoutsman, Demolition, dan mode battle royale Danger Zone.
Match
Valve juga mengimplementasi sistem ronde baru untuk mode Competitive dan Premier. CS 2 memiliki jumlah ronde per match dibuat lebih singkat menjadi 24 ronde dari 30 ronde.
Artinya, setiap paruh permainan (half) mencakup 12 ronde seperti game Valorant. Apabila kedua tim yang bersaing mendapatkan skor seri (12-12), permainan diperpanjang (overtime) hingga enam ronde.
Namun, jika kedua tim tak mampu mengamankan empat ronde pada babak overtime, permainan akan diakhiri pada skor 15-15.