Selama bertahun-tahun, Call of Duty telah memikat banyak pemain dengan fitur-fiturnya yang unik dan ikonik. Dalam game ini, sejumlah peta telah dihadirkan dan memberikan pengalaman yang berbeda bagi para pemain.
Satu hal yang pasti, peta Call of Duty tetap interaktif dengan menggabungkan beragam tata letak, medan, dan lingkungan. Dari sudut pandang grafis, jelas bahwa Call of Duty memiliki kualitas grafis yang menawan.
Berikut ini lima peta Call of Duty terbaik sepanjang masa:
1. Highrise (Call of Duty: Modern Warfare 2)
Highrise bisa disebut sebagai peta Call of Duty terbaik sepanjang masa. Ditampilkan dalam seri Modern Warfare, ini adalah peta terkenal yang menggabungkan skenario unik di lokasi yang berkesan dan ikonik sepanjang permainan. Desain vertikal, dengan helipad, lorong, dan lokasi konstruksi, menawarkan kedalaman strategis yang unik.
Peta ini juga merupakan surga bagi para pengguna senjata sniper. Peta berukuran sedang ini menawarkan beragam pengalaman, membuat pemain tetap aktif terlibat. Selain itu, tepian dan ruang sempit meningkatkan nuansa pertempuran di luar ruangan. Dengan membatasi area dalam ruangan, pemain menjadi lebih waspada terhadap potensi titik serangan, menjadikan peta ini berbeda dari peta lainnya.
2. Firing Range (Call of Duty: Black Ops)
Pemain yang mencari pertarungan jarak dekat dan menengah akan merasakan perjalanan liar di peta Firing Range. Berdasarkan medan yang ada, lapangan tembak, latar dalam ruangan, dan luar ruangan, semuanya dalam jarak dekat membuat gameplay menjadi menarik.
Pada intinya, peta ini bertujuan untuk menguji kemampuan menembak para gamer karena latarnya adalah pusat pelatihan militer Kuba dengan bangunan yang saling berhubungan.
Peta ini juga menjadi favorit para pemain Call of Duty karena memiliki grafis luar biasa, tata letak yang seimbang, dan potensi pertarungan yang intens.
Dinamika gameplay pada peta ini mendorong gamer untuk mengidentifikasi titik pandang strategis dalam pertarungan jarak dekat.
3. Castle (Call of Duty: World at War)
Castle Map adalah mahakarya visual yang dirancang untuk menawarkan pengalaman bermain game yang berkesan sambil membawa pemain ke era Perang Dunia II.
Ini menampilkan gambaran seperti kastil abad pertengahan. Khususnya, terdapat tata letak seimbang antara latar belakang dalam dan luar ruangan yang estetis.
Ruang terbatas dan lorong sempit menciptakan labirin yang merupakan tambahan bagus untuk fitur interior. Artinya, terdapat peningkatan kesulitan dan pemain harus merancang strategi ketika bermain di peta ini.
4. Rust (Call of Duty: Modern Warfare 2)
Rust adalah peta ikonik berukuran kecil dengan grafis intens dan fitur multiplayer yang menawarkan pengalaman bermain game mendebarkan melalui pertarungan 1v1 dan 2v2.
Pertarungan jarak dekatnya menciptakan lingkungan untuk pengalaman yang sederhana namun lebih baik dalam seri Call of Duty Modern Warfare.
Dengan peta yang sempit ini, berarti pemain akan sering bertemu lawan, menghasilkan pertempuran yang mendebarkan dan serba cepat.
5. Cliffside (Call of Duty: World at War)
Cliffside adalah lokasi klasik di hutan Pasifik, menawarkan pemandangan indah yang menarik dan latar belakang laut yang imersif. Peta ini memungkinkan gameplay dinamis dengan berbagai tata letak dan kontrol mengesankan yang dapat dengan mudah dianggap jauh lebih maju dari zamannya.
Cliffside menonjol karena grafisnya, yang memungkinkan gamer berkamuflase dengan reruntuhan dan dedaunan. Dengan penguasaan lanskap yang memadai, melancarkan serangan terhadap lawan menjadi lebih mudah.
Peta Cliffside diposisikan secara strategis menghadap lautan. Fitur luar biasa dari peta Cliffside adalah sisi utara, tempat sebagian besar pertempuran terjadi, menawarkan peluang bagus bagi pemain untuk menikmati gameplay yang lebih tinggi dan berbagai posisi serangan.