Mobile Legends menawarkan berbagai macam hero yang bisa digunakan pemain. Ada hero kuat dan ada juga yang lemah. Hero terlemah di Mobile Legends tentunya perlu dihindari pemain, khususnya bagi para newbie.
Hero yang termasuk dalam kategori terlemah dalam Mobile Legends biasanya dihindari oleh para pemain, terutama mereka yang masih baru dalam permainan ini. Penilaian tentang kelemahan tersebut berfokus pada atribut yang dimiliki oleh hero serta kemampuannya dalam bertahan yang seringkali berada di bawah rata-rata dari hero lainnya.
Namun, peringkat hero dalam Mobile Legends bisa berubah-ubah seiring dengan pembaruan dan perbaikan yang terus dilakukan dalam game. Dalam jangka waktu beberapa bulan atau tahun mendatang, META game dapat berubah secara signifikan.
Jumlah pilihan hero yang ada sebenarnya memberikan variasi dalam gaya bermain dan META di Mobile Legends. Namun, pada akhirnya, para pemain cenderung akan memilih META terbaik yang tersedia. Hal ini sering kali didasarkan pada strategi dan hero yang digunakan oleh para pemain profesional.
Tidaklah mengherankan jika pilihan hero dalam META akan berubah dan berganti dari waktu ke waktu. Saat masa tersebut tiba, seringkali kita akan melihat penampilan hero yang sama dipilih secara berulang.
Inilah 5 hero terlemah di Mobile Legends:
Zilong
Zilong, yang dikenal sebagai “Sang Pemanah” di Mobile Legends, sering dianggap sebagai salah satu hero terlemah dalam permainan ini. Meskipun memiliki kecepatan dan kemampuan serangan yang cukup baik, Zilong seringkali kesulitan dalam bertahan hidup dalam pertempuran dan kurang efektif dalam menghasilkan kerusakan yang signifikan di fase akhir permainan.
Berbasis melee dan sangat bergantung pada item, Zilong akan menghadapi kesulitan dalam berbagai peran.
Jika diposisikan sebagai EXP lane, kemungkinan besar ia akan terjebak dan sulit berkembang. Meskipun menjadi jungler mungkin menjadi pilihan yang masuk akal, Zilong masih kurang efektif dalam mengambil objektif besar. Setelah terlibat dalam pertempuran, Zilong kesulitan untuk keluar kembali.
Hanabi
Hanabi, sang “Bayangan Sakura”, juga termasuk dalam daftar hero terlemah dalam Mobile Legends. Meskipun memiliki serangan yang cukup kuat, Hanabi kurang lentur dalam menghadapi situasi pertempuran yang berubah-ubah dan seringkali mudah menjadi target musuh. Kemampuan bertahan Hanabi juga terbatas, membuatnya kurang efektif dalam melawan hero-hero lawan yang lebih kuat.
Banyak pro player menyatakan bahwa saat ini Hanabi merupakan hero yang sulit untuk digunakan. Meskipun memiliki kemampuan anti-CC dan skill yang dapat menciptakan perisai, Hanabi tetap dianggap sebagai salah satu hero terlemah dalam Mobile Legends.
Alasan utamanya adalah bahwa Hanabi tidak memiliki damage yang signifikan pada early game dan harus menunggu hingga memiliki 3 hingga 4 item damage untuk menjadi efektif. Selain itu, dia juga tidak memiliki kemampuan dash untuk melarikan diri dari serangan musuh.
Jika lawannya adalah pemain yang berpengalaman dalam permainan, mereka dapat dengan mudah mengatasi Hanabi.
Eudora
Eudora, yang dikenal sebagai “Penyihir Petir”, juga termasuk dalam daftar hero terlemah dalam Mobile Legends. Meskipun memiliki kemampuan serangan sihir yang cukup kuat, Eudora rentan terhadap serangan musuh dan memiliki mobilitas yang rendah. Selain itu, kemampuan bertahan Eudora juga terbatas, membuatnya sulit untuk bertahan hidup dalam pertempuran jarak dekat.
Layla
Layla, “Penembak Jarak Jauh” dalam Mobile Legends, seringkali dianggap sebagai salah satu hero terlemah dalam permainan ini. Meskipun memiliki jarak serangan yang cukup jauh, Layla memiliki mobilitas yang rendah dan rentan terhadap serangan musuh. Selain itu, Layla juga kurang efektif dalam memberikan kerusakan yang signifikan di fase pertengahan dan akhir permainan.
Alucard
Alucard, “Pemburu Bayangan”, seringkali dianggap sebagai salah satu hero terlemah dalam Mobile Legends. Meskipun memiliki kemampuan serangan dan regenerasi yang kuat, Alucard rentan terhadap efek kontrol dan serangan jarak jauh. Selain itu, Alucard juga kesulitan dalam bertahan hidup dalam pertempuran tim, membuatnya kurang efektif dalam kontribusinya pada pertandingan.