Defense Matrix di Overwatch 2 adalah sebuah inisiatif yang diperkenalkan dengan peluncuran game yang berfokus pada mendisinsentifkan perilaku yang mengganggu.
Meskipun secara khusus melihat bagaimana pengembang dapat mengelola perilaku mengganggu dari pemain dalam pertandingan, ini juga merupakan inisiatif yang pengembang gunakan untuk melawan kecurangan di Overwatch 2.
Jika pemain ingin mengetahui lebih banyak tentang Defense Matrix, berikut ini penjelasannya:
Penjelasan Defense Matrix di Overwatch 2
Defense Matrix adalah inisiatif yang diperkenalkan oleh para pengembang yang bertujuan untuk mengurangi toksisitas dan cheater sekaligus mendorong pengalaman pemain yang lebih positif.
Sistem Defense Matrix menggunakan beberapa metode untuk memerangi kecurangan dan toksisitas:
- SMS Protect: Akun pemain harus ditautkan ke nomor yang berfungsi.
- Transkrip audio: Rekaman obrolan suara dalam game.
- Pengalaman Pengguna Pertama Kali (FTUE): Anjuran dan navigasi bagi pemain baru untuk mempelajari mode dan mendapatkan tip tentang game.
Pemain tidak dapat memainkan game ini jika akun pemain tidak ditautkan ke nomor, yang merupakan cara Blizzard mencoba mempersulit cheat dalam game atau membuat akun smurf untuk boosting.
Transkrip audio adalah perubahan besar yang terjadi pada game saat diluncurkan. Pada dasarnya, sistem mentranskripsikan semua yang terjadi dalam obrolan suara dan teks sehingga pengembang dapat lebih mudah mengidentifikasi perilaku toksik.
Harapan dari perubahan ini adalah untuk memastikan pemain tidak dapat menggunakan obrolan suara sebagai cara untuk mengatasi pelaporan, yang merupakan masalah di Overwatch 1.
Dalam Pembaruan Pengembang terbaru, Blizzard mengonfirmasi bahwa lebih banyak perubahan besar akan terjadi di Season 10, antara lain:
- Pembatasan grup di Competitive telah dihapus.
- Hukuman yang lebih keras bagi pemain yang keluar telah diberlakukan.
- Mode Streamer yang dioptimalkan lebih baik akan hadir untuk anonimitas yang lebih baik.
Dengan perubahan-perubahan ini, sepertinya Defense Matrix masih berfokus untuk mencegah toksisitas sekaligus memberi pemain lebih banyak otonomi dalam cara pemain menikmati Overwatch 2.
Ini juga merupakan indikasi yang cukup besar bahwa Defense Matrix berkembang sebagai inisiatif berkelanjutan untuk membuat game ini menjadi sebuah game yang menarik dan tempat yang lebih aman.
Blizzard juga mengumumkan bahwa lebih banyak perubahan akan terjadi di musim-musim mendatang, termasuk kemampuan untuk menghindari lebih banyak rekan satu tim dan dapat melaporkan orang lain dengan cepat saat pemain masih dalam pertandingan.
