Bassist Blink-182, Mark Hoppus, baru saja membagikan berita baik untuk para pecinta game Pokémon, pasalnya salah satu personil yang dikenal dengan hits seperti “All the Small Things” dan “I Miss You” baru saja mebuat alat musiknya dengan gambar alah satu karakter pokemon.
Dalam tweet terpisah yang sekarang telah dihapus, Hoppus memposting bahwa Pokemon favoritnya adalah Dialga dan Empoleon dari Generasi 4 dan juga membuat sejumlah referensi ke Pokemon, seperti Mega Evolution. Bassist Blink-182 ini juga merupakan pemain Pokemon Go yang rajin dan bahkan menangkap Mewto pada tahun 2018. Begitu pula dengan sejumlah pemain Pokemon Go yang menceritakan bahwa mereka telah melakukan penggerebekan dan memperdagangkan Pokemon dengan Hoppus.
Sama seperti banyak orang di Komunitas Poke, Hoppus menghidupkan Pokemon favoritnya melalui seni yang mengagumkan. Di Instagram Stories, seperti yang diambil dan dibagikan oleh pengguna Reddit chrisreiddd, Hoppus mengungkapkan foto gitar bass barunya dengan lukisan Dialga bergaya anime yang semarak di bagian depan dan Empoleon di bagian belakang. Itu dikustomisasi oleh ilustrator Jeremiah Purinton, yang sangat bersyukur atas kesempatan membuat karya Pokemon untuk musisi terkenal.
Gitar bass yang keren telah menjadi perbincangan di media sosial, dengan penggemar Blink-182 dan Pokemon memuji karya Purinton dan mengatakan bahwa mereka tidak sabar untuk melihat Hoppus memainkan gitar bass di atas panggung. Hoppus dikenal membawakan beragam gitar bass yang menarik perhatian saat tur, sehingga penggemar kemungkinan besar akan segera melihat kreasi Dialga-Empoleon beraksi. Selain itu, Purinton membagikan foto di balik layar saat dia membuat sketsa Dialga dan mewarnai detail unik Empoleon di Instagram Stories-nya.
Pokemon adalah franchise yang terus berkembang dengan lebih dari 1.000 monster dan beragam karakter di berbagai media, sehingga tidak mengherankan jika banyak penggemar menciptakan karya seni yang terinspirasi oleh mereka. Banyak karya yang merupakan versi konsep ulang dari Pokemon tertentu, seperti Mawile versi manusia atau bentuk Paradox buatan penggemar untuk Milotic. Penggemar lain juga suka membuat dan berbelanja karya seni Pokemon yang fungsional, seperti kotak kayu berukir untuk kartu perdagangan mereka atau permadani khusus untuk rumah mereka.
Selain game utama Pokemon Scarlet dan Violet, banyak penggemar juga yang menginvestasikan waktunya pada judul lain dari franchise tersebut, seperti Pokemon GO dan Pokemon Sleep. Mereka juga menantikan Pokemon Legends: Z-A yang akan datang, yang kabarnya akan berlatar di Kota Lumiose di wilayah Kalos. Ketika dirilis tahun depan, menarik untuk melihat bagaimana para penggemar Pokemon memaknai Pokemon dan trainernya di game baru tersebut, terutama Pokemon dengan wujud Mega Evolution yang akan diperkenalkan.