Menambah serangkaian larangan media dan internet baru-baru ini, pemerintah Turki tiba-tiba memblokir semua akses pengguna ke Roblox, sehingga membuat marah para penggemar di seluruh negara Eurasia. Roblox telah menerima kritik di masa lalu karena kurangnya langkah-langkah keamanan terhadap konten dewasa dan tuduhan mengambil keuntungan dari pekerja anak karena desainer game muda membuat mini-game populer dalam jumlah besar. Namun, para pemain dibuat bingung dengan pelarangan Roblox yang tiba-tiba di Turki.
Sebuah alat pembuatan game online, Roblox memungkinkan pemain merancang dan menikmati berbagai dunia game melalui sistem pembuatan bergaya kotak pasir. Kreasi penggemar populer di Roblox telah mencapai kesuksesan besar selama bertahun-tahun, menarik jutaan pemain setiap tahunnya. Sayangnya bagi para penggemar di Turki, tampaknya mereka tidak lagi dapat berkreasi dan bereksplorasi dengan Roblox, menyusul larangan mengejutkan dari pemerintah.
Pemerintah federal Turki telah memblokir akses ke Roblox, sebagaimana dikonfirmasi oleh beberapa outlet berita Turki dan laporan pengguna di Reddit. Menurut pernyataan dari pejabat Turki, akses ke Roblox telah dilarang di Turki menyusul kekhawatiran akan eksploitasi anak dan konten tidak pantas di platform tersebut. Pejabat tersebut juga menyatakan bahwa kurangnya regulasi konten langsung menyebabkan keputusan untuk melarang Roblox di negara tersebut. Para penggemar sudah mulai membanjiri media sosial dengan keluhan, dan banyak yang kecewa karena kurangnya peringatan dini. Banyak pengguna Roblox membuat konten unik yang dapat mereka monetisasi dan menghasilkan uang nyata, dan pembuat game Turki kini khawatir dana Roblox mereka terkunci di balik larangan ini. Tidak ada konfirmasi yang diberikan apakah larangan tersebut bersifat sementara atau permanen, tetapi saat ini, semua pengguna di Turki tidak dapat mengakses Roblox.
Seperti yang dinyatakan oleh seorang pejabat Turki, Roblox dilarang untuk mencegah kemungkinan eksploitasi anak, meskipun banyak yang mempermasalahkan beberapa contoh yang disebutkan. Yaitu, tercatat bahwa pengguna Roblox dapat mengadakan pesta dalam game, yang dituduh oleh para pejabat “mempromosikan homoseksualitas.” Turki secara historis sangat ketat dalam mengatur media mengenai konten apa pun yang mungkin dianggap mengandung tema atau konten LGBT, namun pernyataan tersebut masih mengejutkan banyak orang. Alasan lain yang diberikan atas pelarangan tersebut adalah monetisasi konten Roblox, yang dikatakan memberikan “insentif kepada anak-anak” untuk memainkan game tersebut secara tidak sehat, serta kekhawatiran bahwa konten yang berpotensi bersifat seksual eksplisit mungkin tersedia untuk anak-anak di platform tersebut. Pada saat artikel ini ditulis, Roblox Corporation belum mengeluarkan tanggapan resmi, namun para penggemar permainan seru di Roblox sudah mulai menyuarakan pendapat mereka.
Roblox bukan satu-satunya platform terkait video game yang menerima larangan federal dari pemerintah Turki. Pada bulan Februari 2024, situs streaming Kick dan Twitch dilarang di Turki, menyusul kontroversi yang melibatkan aliran perjudian. Karena larangan tersebut masih berlaku, masih belum ada kabar apakah Roblox atau pemblokiran media lainnya akan dicabut.