Fitur PSSR dari PlayStation 5 Pro akan mengalami pembaruan besar pada tahun 2026, yang akan semakin meningkatkan kehebatan grafis konsol tersebut. Meskipun perangkat keras terbaru Sony sudah menawarkan grafis yang lebih halus dan stabil daripada PS5 dasar, mereka yang telah mengeluarkan uang untuk membeli PS5 Pro dapat mengharapkan visual yang lebih tajam tahun depan.
Dirilis pada bulan November 2024, PS5 Pro menghadirkan beberapa peningkatan dibandingkan konsol dasar, termasuk GPU yang 45% lebih cepat, kemampuan ray tracing yang canggih, dan teknologi peningkatan skala yang digerakkan oleh AI. Saat peluncuran, lebih dari 50 judul utama telah ditingkatkan ke PS5 Pro, dengan lebih dari 8.500 game PS4 yang kompatibel juga mengalami peningkatan kinerja dengan bantuan PS5 Pro Game Boost. Meskipun para penggemar awalnya bersemangat dengan konsol tanpa cakram Sony tersebut, banderol harga PS5 Pro sebesar $700 membuat beberapa pemain berpikir ulang, dan banyak yang tetap skeptis bahwa peningkatan tersebut sepadan. Namun, menurut laporan baru, perangkat keras game yang tangguh akan menjadi lebih tangguh lagi.
Dalam obrolan baru dengan Digital Foundry, arsitek utama PS5 Mark Cerny mengonfirmasi bahwa PS5 Pro akan meningkatkan fitur PSSR (PlayStation Spectral Super Resolution) pada tahun 2026. Hal ini merupakan hasil dari kemitraan Sony yang sedang berlangsung dengan AMD, karena pembaruan tersebut kabarnya akan menghasilkan hasil yang serupa dengan teknologi peningkatan FSR 4 milik perusahaan teknologi tersebut. “Ini adalah pendekatan yang lebih canggih yang dapat melampaui ketajaman PSSR,” kata Cerny. “Saya sangat bangga dengan kerja tim gabungan ini!” Saat ini, fitur PSSR dapat mengubah gambar 720p menjadi 4K dengan kecepatan luar biasa, tetapi tampaknya peningkatan baru ini akan memberikan gambar yang lebih jernih bagi para pemain. Sony juga bekerja sama dengan AMD untuk kemungkinan rencana untuk PS6, dengan tim yang tertarik untuk mengintegrasikan lebih banyak AI ke dalam rilis game mendatang.
Pada bulan Februari, dilaporkan bahwa PS5 Pro tertinggal dari PS4 Pro dalam hal penjualan selama jangka waktu yang sama. Meskipun konsol baru tersebut terjual dengan sangat baik sejak awal pada akhir tahun 2024, penjualan tersebut mulai menurun, kemungkinan karena biaya PS5 Pro yang mahal dan penurunan penjualan perangkat keras gim video secara keseluruhan. Sony bukan satu-satunya perusahaan yang terdampak oleh tren terkini, dengan penjualan Nintendo Switch turun hingga 53% dan penjualan Xbox Series X/S mengalami penurunan 50% selama periode yang sama.
Banyak judul populer baru-baru ini menambahkan dukungan untuk perangkat keras gim terbaru Sony, termasuk Forza Horizon 5, Helldivers 2, dan Monster Hunter Wilds. Peningkatan PS5 Pro untuk Assassin’s Creed Shadows juga baru-baru ini terungkap, dan pemain dapat mengharapkan pilihan antara mode Performance, Fidelity, dan Balanced, masing-masing menghadirkan peningkatan grafis yang unik saat judul yang telah lama ditunggu-tunggu akhirnya hadir di pasaran pada tanggal 20 Maret.